Teknologi saat ini memudahkan akses finansial dan investasi generasi millenial ke bawah. Ada berbagai macam produk investasi meliputi saham, emas, property, reksa dana dan cryptocurrency. Semua produk investasi tersebut dengan mudah diakses melalui Smartphone.
Mudahnya mengakses produk investasi menjadi pemicu kaum milenial untuk menyisihkan sebagian pendapatannya untuk berinvestasi. Produk finansial dan investasi generasi millenial ke bawah ada yang memberikan hasil yang cepat adapula yang lambat. Sebagaimana watak milenial yang ingin segera memperoleh cuan cepat dalam tempo singkat berikut kami bagikan 2 tren produk investasi yang cepat cuan.
- Saham
Saham menjadi produk investasi primadona, bagaimana tidak? Selain mudah dilakukan, saham menjadi pilihan finansial dan investasi generasi millenial ke bawah dalam jangka panjang.
- Resiko Saham
Meski memiliki potensi cuan, Saham juga memiliki resiko tinggi dikarenakan pergerakannya sangat fluktuatif sehingga harga jualnya dapat merosot sewaktu-waktu.
Hal ini selaras dengan besarnya potensi keuntungan apabila bisnis berjalan sukses. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mempelajari cara kerja instrumen ini guna meminimalisir kerugian.
- Keuntungan Saham
Investor saham juga mempunyai keuntungan karena investasi ini dapat dijalankan secara fleksibel. Keuntungan lainnya yaitu nilai tambah dari selisih harga beli dan jual, jadi semakin banyak dana yang diinvestasikan semakin besar pula capital gain yang diperoleh, ada keuntungan berupa dividen yang dibagikan perusahaan terbuka kepada investor setiap periode tertentu.
- Aplikasi Saham
Penetrasi smartphone yang cukup luas berdampak dengan berkembangnya teknologi aplikasi khususnya dibidang finansial dan investasi generasi millenial ke bawah. Aplikasi yang tersedia memberikan berbagai macam fitur dan yang menariknya lagi investor pemula bisa berinvestasi mulai dari jumlah sedikit. beberapa aplikasi investasi terbaik yang sudah mendapatkan izin dari OJK seperti Bibit, Ajaib, Stockbit, Bareksa.
- Cryptocurrency
Sejak tahun 2020, cryptocurrency menjadi booming di Indonesia dan menjadi salah satu pilihan finansial dan investasi generasi millenial ke bawah. Investasi cryptocurrency seperti Bitcoin berpotensi memberikan keuntungan yang signifikan di masa depan.
- Resiko Crpto
Namun, crypto juga memiliki kelemahan yaitu volatilitasnya yang cukup tinggi. Contohnya, Bitcoin Selama paruh pertama tahun 2021, nilai bitcoin mengalami pergerakan yang sangat dinamis. Memulai awal tahun dengan nilai sekitar Rp412 juta, bitcoin mencapai puncaknya di angka Rp939 juta pada April 2021 dan berada di kisaran Rp480 juta per 1 Juli lalu. Kelemahan lainnya yaitu, rentan penipuan, beragamnya asset crypto, tidak semuanya aman dan layak diperdagangkan.
- Keuntungan Crypto
Cryptocurrency telah menghantarkan banyak miliarder, hal ini menjadi bukti bahwa investasi di cryptocurrency tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan system terdesentralisasi dalam teknologinya, crypto mampu menghilangkan peran pihak ketiga seperti Bank. Dengan berbagai macam potensi untung dan ruginya, crypto masih menjadi unggulan produk finansial dan investasi generasi millenial ke bawah.
