Berkembangnya teknologi dan digital memang sudah tidak bisa dipungkiri lagi, banyak generasi sekarang yang sudah mengenal gadget sejak usia balita. Dengan perkembangan teknologi saat ini, game juga ikut berkembang dan dengan mudah diakses oleh anak-anak melalui ponsel seluler mereka atau orang tua mereka.
- 10 Fakta Seputar Game
Constance Steinkuehler, seorang profesor di University of California di Irvine, pada festival Games for Change 2017 di New York.
1) Bermain Games Meningkatkan Hasil Belajar
Game memberikan keuntungan 23 Persen dari proses pembelajaran lama. Penelitian tahun 2013 menunjukkan bahwa game dapat meningkatkan hasil belajar 2 kali atau setara naik 2 tingkat kelas.
2) Melakukan Permainan Bersama Lebih Baik.
Sebuah studi tentang motivasi menunjukkan bahwa ketika anak-anak bermain bersama, hasilnya akan meningkatkan semangat yang lebih besar dibanding bermain seorang diri.
3) Konten Pembelajaran yang Dibuat Harus Sejalan dengan Mekanisme Game.
Sebuah studi 2011 menunjukkan bahwa permainan atau game adalah motivator yang kuat. Namun, alangkah baiknya jika pembelajaran bisa dibentuk seperti bermain games sehingga menyenangkan dan tidak membosankan. Akan tetapi, tetap perlu mempertimbangkan games yang akan digunakan sehingga selaras dengan program pembelajaran.
4) Game Akan Lebih Kuat Jika Dikombinasikan dengan Praktek.
Simulasi seputar game tahun 2011 menunjukkan bahwa teks di sekitar game, bila dikombinasikan dengan game, membantu meningkatkan hasil siswa lebih dari sekedar bermain.
5) Seputar Game Action Meningkatkan Kontrol Atensi.
Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa permainan bahkan efektif dalam melatih kita cara belajar dan membentuk perhatian kita.
6) Game membantu meningkatkan kemampuan bahasa.
Penelitian menunjukkan bahwa dengan bermain game dalat meningkatkan kemampuan bahasa seseorang, meski seputar game yang dimainkan bukan game khusus untuk kemampuan bahasa.
7) Meningkatkan kemampuan Membaca.
Menurut penelitian Steinkuehler, dalam bermain game siswa secara tidak langsung diminta untuk membaca panduan atau intruksi yang ada. Jika siswa memilih untuk membacanya maka dampak yang akan di dapatkan oleh siswa lebih besar.
8) Game Dapat Mengatasi Bias dan Disonansi Kognitif.
Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan bahwa kekuatan permainan dalam mengatasi disonansi kognitif dan mengurangi stereotip.
9) Meningkatkan Keterampilan dan Kesehatan Mental
Terlepas dari pendapat populer, bahwa bermain games dapat meningkatkan pembelajaran dan mencegah perilaku negatif. Faktanya, satu penelitian menggambarkan bahwa bermain game secara teratur dapat meningkatkan kesehatan mental serta keterampilan kognitif dan sosial.
10) Perlunya Kerjasama Antar Peneliti dan Pembuat Games Game yang dibuat dalam rangka penelitian, sayangnya kurang mempertimbangkan apa yang menjadi kesukaan market. Sebuah studi menunjukkan bahwa pembuat game dan peneliti seputar game sering tidak melakukan kerjasama dalam mempelajari apa yang sedang mereka buat dan ciptakan sehingga sulit menghasilkan produk seputar game yang baik untuk proses pembelajaran.
